Tim Kreatif Kami Menjalani 5 Hari Tanpa Mengumpat, SULIT!

HIDUP DI NAH - Ifa Hanifah , Proyek NAH

Siapa yang sehari-harinya kalo ngomong sering banget mengumpat pakai kata-kata kasar dengan atau tanpa sadar? Ya, kita semua. Sedikit banyak, dimaksudkan atau engga, ada aja tuh kata-kata yang sebenernya bisa aja gak kita sebut tapi selalu aja muncul di percakapan sehari-

Tim Kreatif NAH Project pun tidak luput dari paparan kata-kata kasar ini. Sering banget nih , di tengah-tengah diskusi serius malah keceplosan saking semangatnya berargumen. Sampai di titik kita bahkan gak sadar kalau kita berkali-kali mengumpat.

Ini Tim Kreatifnya. Kiri ke kanan: Sacu, Salsa, Valdi, Sante, Ifa.

Nah, sebagian dari kita lebih keras dalam mengumpat, sebagian dari kita lebih dalam frekuensi sedang . Tapi, ya, tetep aja kalau jadi kebiasaan, kan , kurang baik juga.


Menantang Diri Kita

Oleh karena itu, Tim Kreatif NAH Project akhirnya membuat kesepakatan di kantor untuk tidak mengurangi waktu selama seminggu. Kalau kelepasan? Ya, denda! Jadi harus ada rem yang konkrit, nih. Perjanjian kita bentuknya seperti di bawah ini.

HARI PERTAMA
Sejujurnya, itu cukup mudah . Ya, mungkin karena kita masih sadar dan masih semangat menjalankan perjanjian ini. Lucunya, kita sama-sama saling siap siaga mendengarkan siapapun yang kira-kira bakal keceplosan.

Tapi, tetep, yang namanya udah jadi kebiasaan, ada aja yang keceplosan. Pendapatan kita di hari pertama mencapai Rp14.000,00. Sante jadi pemecah rekor di hari pertama dengan 4 kali mengumpat.

HARI KEDUA DAN KETIGA

Dua hari ini adalah yang paling sulit . Tim NAH sudah mulai jengkel dan sulit menahan diri untuk ngomong kasar. Tapi siapa bilang itu akan menjadi lebih mudah.

Di hari kedua dan ketiga kita banyak menghabiskan waktu di luar. Tim NAH punya sesi olahraga mingguan, biasanya basket dan badminton. Dan diri menahan dari kata kasar pada saat kita bergerak aktif dan berolahraga itu jauhhhhh lebih sulit daripada saat kita duduk bekerja di dalam ruangan. Mungkin memacu adrenalin kali, ya?

Bagaimanapun , begitu banyak kata kasar yang berseliweran di tengah permainan bola basket , tidak ada yang mau ngaku! Kalau Valdi, sih, dalihnya, “ini kan di luar kantor” dan “gak ada yang denger, kan!” Padahal ya, kita sebenarnya denger walau sayup-sayup.

Setelah dipaksa mengaku, akhirnya pada ngaku. Pengumpulan celengan di hari kedua dan ketiga mencapai angka Rp100.000,00.

HARI KEEMPAT DAN LIMA

Saat itulah segalanya menjadi menarik . Kita mulai menemukan kata-kata baru untuk dijadikan pengganti. Paling epic sih, Salsa yang muncul dengan “ saus tartar ”-nya, jadi aja “ih saus tartar nyebelin banget”.  “Baldy” dan “taraktakdungdung” menjadi substitusi "Valdi botak", "emirates" untuk "Sacu Arab", dan seterusnya .

Tapi ini menarik, sih . Pada hari keempat dan kelima , kita semua mulai merasa lebih terbiasa dan jarang keceplosan lagi. Ya, paling gak, gue sih bisa menahan untuk hanya mengompol dalam hati saja, karena sejujurnya cukup bikin frustasi juga gak bisa seekspresif itu ( I know you know what I mean ).

Tapi ada satu hal yang gue sadari, dari semua umpatan yang kita keluarkan, gak ada sedikit pun yang tersinggung satu sama lain, justru kita malah saling ketawa dan hepi-hepi aja. Dan sebagian besar umpatan dikeluarkan sebagai bentuk tanggapan dan reaksi emosi seseorang terhadap sesuatu. Kita semua hanya bersikap ekspresif, bukan?

Ternyata menurut BBC, mengumpat juga punya manfaat tersendiri , loh . Mengumpat diasosiasikan dengan solidaritas roman dan digunakan untuk menciptakan suasana kedekatan antar satu sama lain sampai pada level, “kita tuh sedeket ini makanya kita nyaman untuk berekspresi sejauh itu”.

Setelah Tantangan

Pendapatan selama 5 hari.

Tapi, tentunya, gak ada salahnya berusaha untuk pelan-pelan mengurangi dan kebiasaan tone-down menggumpat kita. Ini tantangan yang menyenangkan bagi kami, sejujurnya . Kita secara sadar lebih menjaga komunikasi dengan siapa pun dan memperhatikan situasi dan kondisi juga.

Jadi, bagaimana dengan Anda? Ingin mencoba tantangan untuk menjadi lebih baik setiap hari dan setiap hari bersama kami?

143 komentar

Ngechallenge teman sekelas,gak megang HP seminggu dengan denda 5000/1× pegang,kecuali ada tugas yang harus pake HP.Hari pertama-Ketiga aman gak ada yang kedenda, hari keempat udah ada 3 anak yang kena, hari keempat semua bubar gara gara ada yang ngelak gak mau ngaku megang, akhirnya semua kacau. Dan uang denda yang udah dapat dimasukkan kas kelas
Dari semua ini ada manfaat yang gua rasakan,kita semua jadi bisa ngobrol dan bercerita satu sama lain,gak terpatok sama hp sendiri-sendiri

Suba Wai September 10, 2020

Pernah Ngechallenge teman sekelas,gak megang hp seminggu pas disekolah kalo megang didenda 5000,hari pertama aman gak ada yang kedenda,hari kedua masih aman,hari ketiga udah ada yang kena 2 anak,hari keempat udah pada nyerah mending bayar denda daripada gak megang hp sehari disekolah, akhirnya uang denda buat kas kelas…
Sebenarnya bermanfaat challenge ini,waktu gak megang HP kita semua bisa ngebrol asik,banyak cerita ketemen temen.Sayangnya masih belum berhasil,masih lebih penting HP daripada ngobrol langsung

Suba Wai September 10, 2020

Kalau aku sekarang lagi nge-challenge diri untuk rutin olahraga (home workout) aja pakek body weight dan alat sederhana bekas wadah pop mie yang aku cor semen dan tengahnya di kasih paralon (jadi bentuknya kayak dumble) bisa bayangin gak? haha, aku lakuin minimal 1X sehari sambil liat tutorial di youtube entah pagi mau berangkat kerja atau sore sepulang kerja. Ini berawal ketika aku ngerasa beberapa celanaku kerasa sempit akhir-akhir ini wkwk, trus gampang capek kalau kerja berat dikit, dan yang nggak enak kalau tidur agak ngap-ngapan napasnya gitu. Sekarang baru berjalan 2 minggu udah kerasa perubahannya loh, celana udah mulai nyaman di pakek, trus kemaren bantuin ortu ngangkut kayu nggak terlalu ngerasa capek kayak sebelumnya, dan napas pun udah rileks nggak ngap-ngapan. Reward dari challenge ini kalau aku berhasil tanpa ada yang bolong dalam 1 bulan (kecuali minggu emang jadwalnya libur ‘kata tutor di youtube’) tiap gajian aku ngebolehin diri sendiri buat beli barang yang aku suka ntah sepatu, baju, tas, dll. Tapi kalau dalam waktu sebulan itu aku bolong sehari aja ya gagal dan harus ngulang lagi. Ini lumayan berat si karena sebelumnya belanja barang yang di pengenin kayak udah kebiasaan tiap habis gajian gitu, semangat 2 minggu lagi full sebulan dan udah ngincer sepatu yang tiap hari aku liatin terus IGnya wkwk
Terimakasih semoga menginspirasi

Sukroni September 10, 2020

KALAU GW DARI AWAL TAHUN KEMARIN MENCOBA MEN CHALLENGE DIRI GW UNTUK HIDUP SEHAT DAN SADAR DIRI TERHADAP LINGKUNGAN MIN , KARNA MENURUT GW LINGKUNGAN KITA SEKARANG2 INI SUDAH TIDAK KONDUSIF DISEBABKAN OLEH BANYAKNYA PENCEMARAN LINGKUNGAN DAN POLUSI , MAKA DARI ITU GW MULAI MENCHALLENGE DIRI DARI MULAI HAL YANG KECIL YAITU UNTUK TIDAK MEMBUANG SAMPAH SEMBARANGAN , TERUS MENGURANGI PENGGUNAAN PLASTIK DARI MULAI HAL2 TERKECIL ITU AKHIRNYA MERAMBAH DENGAN HIDUP SEHAT YAITU KEMANA2 SELALU BAWA TUMBLER ATAU BOTOL MINUM SENDIRI , TERUS JIKA HENDAK PERGI KELUAR RUMAH MENGURANGI MEMAKAI KENDARAN BERMOTOR DIGANTI DENGAN CARA JALAN KAKI ATAU NAIK SEPEDA , SEMUA ITU AWAL2 SANGAT SULIT BAHKAN SEMPET PUTUS ASA KARNA TERLALU BERAT UNTUK PERGI KELUAR RUMAH TANPA KENDARAAN BERMOTOR ,SEMPAT TERPIKIR MENYERAH TAPI AKHIRNYA ATAS DUKUNGAN KELUARGA DAN TEMAN2 AKHIRNYA AKU KEMBALI MEMPUSH DIRIKU UNTUK MELAKUKAN HIDUP SEHAT TERSEBUT , DAN KETIKA AKU LUPA ATAU KEMBALI TIDAK BERSEMANGAT AKU BERJANJI UNTUK BERSEDEKAH KEPADA ORANG2 YANG MEMBUTUHKAN YANG AKU TEMUIN DI JALAN , DAN ALHAMDULILLAH SEKARANG SEMUA ITU SUDAH MENJADI HABIT BARUKU , SATU PESAN BUAT SEMUA ORANG YANG MENCOBA CHALLENGE HAL2 BARU DI LUAR SANA TENTUNYA HAL2 YANG BAIK YAA , JANGAN PATAH SEMANGAT, JANGAN MENYERAH UNTUK BERUBAH MENJADI YANG LEBIH BAIK KARNA KALAU NGGAK DIMULAI DARI SEKARANG YAA KAPAN LAGI , BETUL NGGAK? #STAYHEALTHY BUAT TEAM NAH DAN SOBAT2 NAH SEMUA DI TENGAH PANDEMI SEKARANG INI KARNA #HEALTHYIS EXPENSIVE , #JADIDIRIMUYANGLEBIHBAIK #TEAMNAHAJAHBISA MASA #SOBATNAHNGGAKBISA JANGAN MAU KALAH ATUUH , #CHALLENGEDIRISENDIRIMENJADIYANGLEBIHBAIK #MULAIDARISEKARANG #UNTUKLINGKUNGANYANGLEBIHBAIK #KALAUBUKANKITASIAPALAGI

JAGA KESEHATAN NAH TEAM DAN SOBAT NAH DI SELURUH BELAHAN DUNIA MANAPUN , SUKSES CHALLENGE NYA YAA TEAM NAH DAN SOBAT NAH SEMUA BAIK YANG BARU MULAI ATAU YANG SUDAH BERJALAN #MAJUTERUUS DEMI KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK #SALAMSEHAT
#SALAMNAH 🤸‍♂️🤸‍♂️🤸‍♂️🤸‍♂️🤸‍♂️

Aris Abdillah September 10, 2020

Wahh….seru banget nih challengenya, gw dulu pernah buat challenge diri gw sendiri buat ga pacaran selama smp…nah ceritanya kalo bisa sama abang gw mau dikasih hadiah nih….eh taunya sampe sekarang pun belom pernah ngerasain pacaran dan hadianya belom dikasih2 kan pengn nabok…wkwkwk

Tapi dari hal itu gw ngerasain bahwa fokus ke belajar dulu lebih penting, dan ngga pacaran jg ga akan gampang nyakitin perasaan orang dan diri sendiri OKEH 👌

B.ARGO September 10, 2020

Aku punya kebiasaan yang kata keluarga dirumahku kalo itu buruk bgt. Aku diluar rumah ceria banget trus haha hihi, ngomong panjang kek kereta gak putus putus. Itu terjadi karena aku punya inner child sama salah satu orang dirumah, tapi semakin gede aku sadar aku salah juga. Jadi, aku challenge diri sendiri buat bisa paling gak bersikap bersahabat sama orang dirumah. Susah emang, dimulai dari jawab pertanyaan dari mereka aja aku ketus bgt, trus aku kurangin biar gak ketus tapi malah jadinya gak keluar omongannya alias malah diem aja. Akhirnya aku membuang gengsi dan jadi konyol didepan mereka. Diluar rumah emang aku suka nari nari gak jelas, trus aku praktekin deh dirumah. Jalan aja aku mesti nari dan akhirnya kebiasaan diluar rumah itu aku terapin dirumah. Semuanya mulai berhasil dan aku mulai membuka diri ke keluarga ku dengan tingkah anehku hehe

Fani Perdana September 10, 2020

Dulu pas awal lulus sma pernah ngechallenge untuk berenti ngomong kotor dan berhasil sampe 1/2 tahun abis itu mulai tepengaruh sama lingkungan walaupun jarang jarang untuk sekarang, tapi mau mulai lagi gak ngomong kotor
Dan untuk sekarang lagi ngechallenge untuk nabung 500k/perbulan walaupun dulu juga sempat nabung segitu cuman di botol yg masih bisa diambil akhirnya abis tu duit ntah kemana aja kalo sekarang mulai nyari tempat nabung yg emang gak bisa diambil dalam jangka waktu deket kaya investasi sih dan harapannya sih semoga bisa challenge diri sendiri yg lain kearah yg positif

Rian akbar September 10, 2020

Gw ini bisa dibilang org yg penakut , takut banget ngomong kasar . Krna dr kecil slalu diteken klo itu gak baik dan pasti diancem ditabok atw disambelin mulutnya sama ortu wkwk . Eh pas mau akhir SMA gw ketoxic juga lah sma temen² sepergaulan . Padahal slama sblumnya gw dah teguh bgt , smpe tmn² gw segen klo ngomong asal²an didepan gw. Smpe akhirnya gw ngerasa kayaknya lidah gw dah bnr² jauh melampaui batas bgt , smpe jd biasa aja klo ngomong kasar ckck. Akhirnya gw challenge diri gw tiap kelepasan Ngomong kasar atw malah cuma bergumam didalam hati aja gw harus bayar dengan jajanin orang sama gw cium tangan ma tu orang .atow klo lagi bnr² bokek gw ganti dengan gw gak makan smpe maghrib 😂. Alhamdulillah tiap kesel , dikit² gw inget kudu cium tangan ma orang random jd gw smile kembali 😁 .

Eka Putri September 10, 2020

Jurjur aja kalo crita tentang swear gw ga ada crita apa2. Gatau kenapa gw dari kecil mulut gw udh kekunci ga bsa ngmong kata kasar apapun(mungkin didikan ortu kali ya). Seumur hidup gw bener-bener ga perna sekalipun ngmong kasar secara sengaja(kcuali klo kpeleset karna ngmong gw cpet).

Meskipun gw ga perna swear, tapi biasanya kan anak-anak yang ga swear sering dianggap remeh(anak rumahan lah, dll). Tapi justru gw adalah anak yang menjadi salah satu anak yang sering influence joke2 buat anak-anak sekolah gw. Jadi gw merupakan anak yang terkenal nge joke tanpa kata-kata kasar sama sekali, dan itu membuat gw merasa sedikit bangga buat diri gw sendiri. Bahkan kata-kata yang gw buat-buat dulu pas SMA sampe sekarang kuliah masih banyak banget temen-temen gw yang make kata-kata itu karena bagi mereka kata-kata itu lebih lucu dan seru buat dipake dibanding kata-kata kasar. Disitu gw merasa seneng banget bisa membuat orang-orang bisa bercanda puas tanpa memerlukan kata-kata kasar. Gw yg dulunya cuma sedikit bangga jadi bangga banget buat diri gw sendiri karena bisa meng-influence hal-hal positif untuk orang lain disekitar saya :)

I hope everyone near me can be happy.

Henry Thaha September 10, 2020

Wow seru banget y tim Nah 👍👍👍. Emang susah banget challenge menahan umpatan2. Apalagi kalau lagi rame2 sambil olah raga bareng, bawaannya pengen ngumpat terus 🤐🤐🤐🤣🤣🤣

Kalau challenge yang baru gw lakuin tu challenge olah raga setiap hari. Mulai dari sebulan dulu, sampe akhirnya jadi kebiasaan. Olah raganya pun ga perlu yang berat2. Kalau cuaca cerah bisa lari/jalan santai 🏃‍♂ sekitar 2km. Kalau cuaca lagi mendung bisa olah raga di rumah ngeluarin sekitar 200 kalori 🏋‍♂. Yang penting tiap hari ada olah raganya. Tujuan utamanya biar SEHAT. Apalagi kondisi lagi covid-19 gini, kesehatan harus diutamakan 💪💪💪

Friman September 10, 2020

Dulu pernah nge challenge diri sendiri buat stop buka sosmed ( kecuali WA & youtube ) mulai dari ig, twitter, line , dan facebook. karna ngerasa makin lama sosmed udah makin gak sehat di tambah waktu itu isu isu covid sedang banyak banyak nya, dan akhirnya mutusin untuk stop buka sosmed. hampir selama 2 bulan ngejalanin itu, emng awal awal masih aja gatel pengen buka dan akhir nya suka nge buka sosmed walaupun cuma 1 menit / 2 menit . dan akhir nya nge mutusin buat naro aplikasi itu di layar paling belakang , di matiin semua notif + ketika mau buka aps nya harus pake sandi , jadi buat ngebuka sosmed harus lewatin beberapa cara, cara itu ampuh banget tanpa kita harus uninstall apps nya. selama itu stop buat sosmed gua cba buat nge explore diri, lebih banyak komunikasi sama keluarga , ngelakuin kegiatan kegiatan di rumah kaya siram tanaman, olahraga olahrga ringan, bersih bersih rumah dan sebagainya, serunya lagi kita jadi ngerasain lagi tuh , rasa di jaman jaman dlu belum bergantung dengan gadget . banyak banget manfaat nya yang bisa di ambil sih, pikiran bisa lebih jernih, bisa ngurangin frekuensi megang hp sehingga mata gak rusak dll. harus sih sesekali kita nyoba dalam satu moment untuk stop dari dunia maya dan mulai explore dunia nyata kita.

Muhammad Fahriza Bahrudin September 10, 2020

Gausa Caper Anjing Kakel Tapi G Ada Atitude 🙂🔥

Oyen September 10, 2020

Dulu pas smp kesel banget sama temen yang suka sombong padahal ga punya barangnya, sok tau ini itu padahal gatau. sampe pernah saking jahatnya aku kaliya aku kesel trus cerita" ke temen ttg dia alhasil sekelas ngebully dia. yaampin berdosa bgt gue🥺

Zanna Quinsa H D September 10, 2020

Hampir tiap hari sepulangnya kerja saya jajan makanan,,dan pada akhirnya istri berinisiatif membuatkan bekal makan kerja tiap hari ,,kata istri menghemat uang jajan biar uangnya bisa buat susu anak ,, tiap hari istri bangun pagi untuk mempersiapkan bekal untuk dibawa kerja,,kadang menu makanannya tidak sesuai selera saya, tapi tetap saya makan karna saya menghargai usaha istri sya untuk menghemat keuangan keluaga,,disitu saya belajar untuk menahan nafsu dan keinginan saya,,terimakasih istriku😘

Khairil adha September 10, 2020

Waktu SMP aku pernah challenge diri aku sendiri untuk ga minum air dingin, jadi selama seminggu aku hanya boleh minum 1 gelas air dingin, awalnya berat sih apalagi kalau sekolah tu pengennya jajan es terosss wkwk tapi aku usahain harus bisa karena demi kesehatan aku juga. Kalau aku lebih dari sekali minum air dingin aku harus nabung 5k gitu, awal challenge aku banyak gagal sampai uang yang aku tabung bisa beli kipas angin yg kecil itu 😂 tapi lama kelamaan aku mulai terbiasa sampai setahun lebih aku ga jajan es 🤗

Gea September 10, 2020

Gua pernah challenge diri gua buat nabung seenggaknya sehari 10 ribu karena waktu itu bisa banget nabung segitu. Setelah beberapa hari berjalan masih semangat. Di hari ke – 4 mulai males karena yaa 10 ribu bisa dapet banyak makan. Setelah itu gua mulai ngurangin jadi 5000. Dan sekarang susah balik ke kebiasaan bagus kayak gitu karena kurang motivasi. Gua rasa banyak orang bisa nabung tapi kalo enggak dipaksa yaa gamau padahal nabung fungsi banget kalo lagi darurat atau bantuin orang yang butuh. Dan yang paling penting dari nabung adalah bisa beli apparel and shoes dari NAH. Don’t forget to save the money guys!

Daffa Putra Narendra September 10, 2020

Aku lagi ngechallange diri aku untuk ga jajan selama pandemi.
Aku tuh orangnya suka bgt beli beli jajanan, apalagi kopi sama boba duhh paling susah tuh. Tapi karna lagi pandemi, trus jarang keluar, aku ngechallange diri aku untuk jajan maksimal 20k sehari itu untuk lauk sama sayur doang karna nasi masak sendiri. Kalo ada sisa boleh jajan yg lain. hehehe ya soalnya mahasiswa… rencananya biar ga minta ongkos pesawat ke ortu kalo nanti mau pulang ke kampung akhir tahun. Sekarang udh lumayan sih setengah dari ongkos pesawat kekumpul uangnya… mudah mudahan bisa pp itu tabungan

Yesi September 10, 2020

Berawal dari sekolah sma udah ngrokok,niat hati setelah lulus pengen berhenti buat ngrokok dan apalah daya setelah lulus dari sekolah saya berkerja disalah satu perusahaan yang pada akhirnya malah membuat saya jadi menggila dalam merokok karena situasi jauh dari rumah rokoklah yang membikin kita lebih enjoy,santai,tenang dll.. setelah setahun habis kontrak kerja,saya pulang kekampung dan dikampung pun tidak ada pekerjaan yang saya lakukan.Sampai suatu saat saya mulai brutal turun kejalan,kenakalan semakin menjadi..Saya mulai minum-minuman air keras,ngrokok tetap jalan bahkan sampai ngamen saya lakukan demi mendapatkan duit dan duit itu tidak untuk dikumpulkan melainkan untuk bersenang-senang lagi..Saya terus melakukan hal seperti itu sampai pada akhirnya saya bertemu dengan sosok wanita yang saya cintai..Setahun saya menjalin hubungan dengan wanita yang saya cinta,hingga pada akhirnya kita berpisah karena saya tak direstui oleh orang tua wanita..Kenapa tak direstui?karena hidup saya yang tidak jelas dijalanan sudah diketahui..setelah itu kita berpisah hingga saat ini 10 September 2020,Tapi ada satu hal yang perlu diketahui..Saya berjanji pada diri saya sendiri bahkan kepada wanita yang saya cintai bahwa saya akan menjalani hidup yang lebih baik dan akan kembali untuk nya nanti..

Tercatat Saya sudah hampir 2 tahun tidak hidup main-main dijalanan lagi dan sudah hidup lebih baik, berhenti minum-minuman miraz,dan sekarang sudah berhenti merokok walaupun baru saya lakukan 2 bulan kebelakang,cuma satu yang belum saya capai yaitu untuk sukses dalam materi.. Karena jika saya sudah sukses semua saya akan menjemput wanita yang saya cintai..
Cerita ini terjadi sejak tahun 2015-2020

Jadi seperti itu min cerita saya sampai saat ini, kelanjutan nya dinanti ya..
TERIMAKASIH 🙏

Bagas. Prast September 10, 2020

Pernah ngechallange diri sendiri saat ngalamin di PHK dan gatau bakal nganggur brp lama. Kondisi di Ibu Kota dan ga punya pendapatan, mau nyerah mengakui kegagalan dan balik ke kampung halaman kok gak mau ya.

Dengan pertimbangan ini itu dan setelah meminta izin oran tua saya mutusin untuk jual motor kesayangan yg dicicil orang tua sampe lunas :(

Sedih bangetnya tuh bukan karena motornya tp keinget capeknya ortu kerja buat cicilan motor.

Setelah dijual, ternyata saya harus nganggur 3 bulan sampai dapet kerja lg. Dan dari hasil jual motor itu saya bisa survive bahkan sekarang tiap bulan salam tempel ke ortu sebagai penebusan dosa. Hehe

Ilham September 10, 2020

Lg ngechallenge diri sendiri untuk lebih mencintai diri sendiri dengan cara mulai belajar hidup sehat. Atur pola makan dan asupan makanan yg akan dikonsumsi tubuh (perbanyak sayur buah dan minum air putih, kurangin tepung, santan, gula, makanan berminyak) plus sering2 olahraga (minimal jalan kaki 30 menit setiap harinya). Susah banget awalnya tapi karena emang komitmen jadi pelan2 dan lama2 pun malah sudah jadi kebiasaan.

Teti Saputra September 10, 2020

Sebenernya sering sih ngelakuin hal yg " tantangan " buat diri sendiri.. first thing first.. that was fun and yea really fun too…

Tapi kayanya tantangan terbesar buat diri gw sendiri saat ini saat nyokap gw harus balik ke cirebon cos my grandmother just passed away.. dan di rumah yg isinya laki semua (bokap, abang gw, gw, adek gw) harus ngurus rumah for the whole week.. emak gw percaya banget kaya dia ngasih semua arahan " pulang kerja gini gini gini dulu yaa ga " and im only 19 back in that days..

Yaa gw biasa bersihin rumah dan sebagainya ada nyokap gwpun.. cuma ketidak beradaanya dia buat semuanya jadi lebih berat.. entah nyuci piring, masak, nyuci baju.. i do everything my mom do when she was taking charge..

Hal itu jadi satu tantangan buat gw seminggu ini di mana gw tetep harus brangkat kerja and keeping home clean and everyone gets food they need

Dan seminggu itu kurang lebih berhasil except my mom dont see me doing everything.. and i just thing she happy bout what i doing and i think she knows everything

Love you emak

Dwiki Rangga September 10, 2020

Aku relate banget sama sub-topik, “DAY TWO AND THREE”.

Kalau olahraga atau sdg diluar emang paling asyik mengumpat🤪. Can you imagine, ketika temenmu salah umpan saat main bola, spontan keluar “gobl*g, dll.”

Pengalaman dan tantanganku terbesar dalam men-challenge diri sendiri terkait mengumpat adalah integritas. Aku butuh integritas, maka aku challenge diriku dlm banyak hal bukan hanya mengumpat misalnya, menabung, menyiram tanaman, bangun pagi, dll.

Mau dilihat orang atau tidak dilihat aku tetap melakukan pekerjaanku dengan baik. Mau didengar orang atau tidak didengar orang aku tetap berkata baik. Itulah integritas. Aku melatih diri sendiri untuk mendapatkan integritas. Aku butuh integritas.

Salam sehat buat semua teman-teman NAH PROJECT.

Tri Joel September 10, 2020

Pernah jg ngurangin untuk tidak berkata kotor (lebih tepatnya ngecengin temen) itu berat aselii, apalagi temen ngumpul secircle otak sama mulutnya, dan itu cuma bertahan 3 hari itu pun harus bener2 diem seribu bahasa, lbh menyendiri selama 3 hari.. Seteleh bisa 3 hari tetep aja ga ketahan.. Dan kembali lagi kotor (tapi masih dibatas wajar yee) 😁😁

Agil September 10, 2020

Lagi ngejalanin challeng sama diri sendiri buat ngga beli lagi dan ngga minum lagi , minuman yang memabukan udah ada sekitar 1 tahun kurang dan bersyukur banget udah ngga minum minuman yg memabukan lagi, dan anak tongkrongan pun tau kalo aku udah ngga mau mabuk mabukan lagi, ada beberapa temen yg bilang sok suci. Tapi banyak temen yg ngikutin ngga mau beli dan mabuk-mabukan lagi. Semoga yg belum berhenti cepet berhenti karna kesehatan itu penting. Aku bersyukur challeng yg aku jalanin sendiri dan sekarang temen-temen juga banyak yg ngikutin. Mending uang kumpulin buat beli sesuatu yg lebih penting dari pada buat mabuk-mabuk-mabukan. Semoga konsisten untuk diri sendiri dan teman-teman, jadilah pribadi yg lebih baik walau kadang susah ngejalaninnya, tapi patutlah untuk dicoba!

RENANDA ARFIADI September 10, 2020

Kalo aku sih ini min, kan aku sejak SMA suka banget nonton drama korea, jadi aku punya aturan buat diriku sendiri, aku boleh nonton drakor kalo udah ngaji, jadi kalo belum ngaji ga boleh nonton drakor, seumpama aku nglanggar berarti ngajinya harus 2kali dari biasanya,jadi kalau aku biasanya ngaji 2 lembar kalo nglanggar ngajinya jadi 4 lembar.
Ya aku ngga tau ya itu dibolehin atau engga,, tapi ya itu usahaku supaya ilmu yang aku dapet selama ngaji itu bisa aku amalkan untuk diriku sendiri, ehehehehehe

uffy September 10, 2020

Tinggalkan komentar